Seminar Manajemen Emosi bagi Remaja Peserta Didik sebagai Implementasi P5

P5 Manajemen Emosi

Senin 26 Mei 2025 SMK Al Amanah Menggandeng sebuah lembaga professional dalam bidang psikologi khususnya psikologi pada remaja, yaitu Eduquotient by Logos, SMK Al Amanah kembali menyelenggarakan seri P5 dengan menekankan berbagai materi dan keterampilan untuk menunjang kemampuan peserta didik khususnya dalam penguatan pelajar pancasila yang dicanangkan oleh kurikulum merdeka yang kali ini menghadirkan pemateri yang professional di bidang ini.

Krisis kehidupan masa globalisasi ini tidak hanya dialami oleh orang dewasa saja, tetapi juga dialami oleh remaja. Bagi remaja aturan-aturan atau sistim pengajaran dari sekolah maupun harapan-harapan dari orang tua, atau konsekuensi kondisi-kondisi di rumah seringkali menimbulkan stress.

Stress merupakan interaksi antara tuntutan lingkungan dengan keterampilan individu. Stress juga merupakan suatu proses, tidak terjadi begitu saja. Pengalaman masa lalu, aktivitas- aktivitas, pikiran, perasaan, penghargaan diri serta kesehatan fisik adalah komponen dari proses stress. Stres yang dialami remaja akan menimbulkan reaksi yang berbeda-beda.

Metode pelatihan ini menggunakan sistem sistem Focus Group Discussion (FGD) dan presentasi 30 % untuk eksplorasi masalah dan mengidentifikasi kepekaan dan berfikir positif dan praktek teknik pengelolaan emosi 70 %.Antusiasme peserta tampak sejak awal kegiatan. Peserta yang hadir adalah peserta dari kelas 11 dan kelas 12 SMK Al Amanah.

Dalam pelatihan/ workshop ini dipaparkan beberapa langkah yang dapat dilakukan dalam manajemen emosi khususnya bagi para remaja peserta didik di masa sekolah. Hal ini meliputi :

  • Eksplorasi Diri
  • Melatih Kepekaan dan Mengembangkan Kemampuan Berfikir Positif
  • Langkah langkah mengenali dan mengelola emosi
  • Mengenal dan mengelola emosi melalui teknik relaksasi, terapi tawa Emotional Freedom Technique (EFT)

Kegiatan berjalan tertib, menarik dan menyenangkan. Pemateri dari Eduquotient by Logos melakukan pendekatan yang baik dan memberikan kesan mengayomi sehingga seluruh peserta kegiatan dapat mengikuti secara runtun. Diberikan juga di dalamnya diskusi dan pemainan yang melatih potensi peserta untuk berani tampil di muka umum.

Hasil dari seminar ini diketahui bahwa peserta didik memiliki masalah yang beragam dan masih menggunakan cara-cara yang kurang efektif dalam menyelesaikan masalah, sehingga teknik-teknik yang diajarkan untuk mengelola emosi ketika menghadapi masalah sangat berguna bagi peserta.

Scroll to Top